Pengertian
ekstrakurikuler dalam kamus besar bahasa Indonesia merupakan sebuah kata yang
terdiri dari dua kata yaitu kata “ekstra” yang berarti bentuk diluar (Balai pustaka,
2001:437), sedangkan kurikuler berarti bersangkutan dengan kurikulum. Sehingga,
kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilaksanakan atau dipelajari
(terkait) di luar sesuai dengan rogram kurikulum. Dengan kata lain, ekstrakurikuler
merupakan kegiatan pendidikan di luar jam pelajaran yang ditujukan untuk membantu
perkembangan peserta didik, sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat
mereka melalui kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik dan
atau tenaga kependidikan yang berkemampuan dan berkewenangan di sekolah.
Visi
kegiatan ekstrakurikuler adalah berkembangnya potensi, bakat dan minat secara
optimal, serta tumbuhnya kemandirian dan kebahagiaan peserta didik yang berguna
untuk diri sendiri, keluarga dan masyarakat (Supriatna, 2010). beranjak dari
visi tersebut, maka kegiatan ekstrakurikuler mempunyai fungsi pengembangan,
sosial, rekreatif, dan persiapan karir peserta didik.
Adapun
tujuan kegiatan ekstrakurikuler sesuai dengan tujuan yang tercantum dalam Permendiknas
No. 39 Tahun 2008, yaitu:
b.
Memantapkan kepribadian siswa untuk
mewujudkan ketahanan sekolah sebagai lingkungan pendidikan sehingga terhindar
dari usaha dan pengaruh negatif dan bertentangan dengan tujuan pendidikan;
c.
Mengaktualisasikan potensi siswa dalam
pencapaian prestasi unggulan sesuai bakat dan minat;
d.
Menyiapkan siswa agar menjadi warga
masyarakat yang berakhlak mulia, demokratis, menghormati hak-hak asasi manusia
dalam rangka mewujudkan masyarakat madani (civil society).
Secara
umum, kegiatan ekstrakurikuler yang dapat dikembangkan oleh sekolah
setidak-tidaknya mencakup kegiatan-kegiatan untuk memfasilitasi peserta didik
mencapai butir-butir Standar Kompetensi Lulusan (SKL) sebagaimana dituangkan
dalam Permendiknas nomor 23 tahun 2006. Dengan demikian, kegiatan
ekstrakurikuler di sekolah dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu kegiatan
ekstrakurikuler yang secara langsung mendukung pengembangan kompetensi akademik
terutama pencapaian KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal), dan kegiatan
ekstrakurikuler untuk mengembangkan bakat, minat, dan kepribadian/karakter.
Salah
satu kegiatan ekstrakurikuler yang dapat dilaksanakan sekolah adalah menabuh
baleganjur tabuh demung. Kegiatan ekstrakurikuler ini merupakan pengembangan
bakat, minat, dan kepribadian/karakter siswa.
No comments:
Post a Comment